5 Cara Bijak Mengelola Keuangan Bagi Mahasiswa

Jurnalis: Guriting Jagat Abirupa Mukti
Editor: Listia Aulia Putri 

Ilustrasi mahasiswa sedang mengelola keuangan. (Sumber: mediabioma.com)

Rencang.id – Kehidupan kampus adalah masa transisi bagi mahasiswa. Peralihan untuk menghadapi tantangan mulai dari akademik hingga finansial. Biaya kuliah, tempat tinggal, makan, transportasi, hingga kegiatan sosial yang kerap menguras dompet, menjadikan mahasiswa harus pintar-pintar mengelola keuangan.

Namun, tidak sedikit mahasiswa yang merasa kesulitan dalam mengelola keuangan mereka selama kuliah. Meskipun uang saku atau beasiswa telah diterima, banyak dari mereka yang terjebak dalam pengeluaran tidak terkontrol karena kurang perencanaan. Agar lebih bijak dalam mengatur keuangan, berikut adalah 5 cara yang membantu mahasiswa mengelola keuangan selama kuliah:

1. Buat Anggaran Bulanan yang Rinci

Mengatur keuangan yang baik dimulai dengan merencanakan anggaran bulanan. Mahasiswa harus mencatat pemasukan mereka setiap bulan, apakah itu dari uang saku, beasiswa, atau pekerjaan paruh waktu. Setelah itu, buatlah rincian pengeluaran yang mencakup kebutuhan primer seperti uang makan, transportasi, biaya tempat tinggal, dan biaya kuliah.

2. Menghindari Utang Konsumtif

Penting bagi mahasiswa untuk memahami perbedaan antara uang produktif dan uang konsumtif. Uang konsumtif, seperti membeli barang-barang elektronik yang tidak terlalu dibutuhkan atau berutang untuk kegiatan hiburan. Sebaliknya, uang produktif yang digunakan untuk investasi pendidikan atau modal usaha agar lebih menguntungkan.

3. Manfaatkan Beasiswa dan Bantuan Keuangan

Beasiswa atau bantuan keuangan menjadi salah satu sumber pemasukan yang penting bagi mahasiswa. Selain membantu mengurangi beban biaya kuliah, beasiswa juga bisa digunakan untuk kebutuhan hidup sehari-hari. Oleh karena itu, mahasiswa perlu proaktif mencari dan mendaftar ke berbagai program beasiswa yang tersedia, baik dari pemerintah, universitas, maupun perusahaan.

4. Cari Penghasilan Tambahan dengan Pekerjaan Paruh Waktu

Bekerja paruh waktu menjadi pilihan bagi mahasiswa untuk menambah penghasilan. Saat ini, ada banyak peluang pekerjaan yang bisa dijalani oleh mahasiswa, seperti menjadi asisten dosen, tutor, barista, atau bekerja di startup melalui platform freelance. Selain membantu mengatasi masalah keuangan, pekerjaan paruh waktu juga memberi pengalaman berharga yang dapat memperkaya CV mahasiswa.

5. Disiplin Menabung dan Berinvestasi

Menabung bukan hanya untuk jangka pendek, tetapi juga tujuan jangka panjang dengan memikirkan rencana ke depannya, seperti biaya wisuda, magang di luar negeri, atau dana darurat.

Mengatur keuangan selama kuliah memang tidak mudah, tetapi dengan disiplin dan perencanaan yang matang, mahasiswa dapat mengelola uang mereka dengan bijak. Adanya 5 cara tersebut membantu mahasiswa untuk menjaga kemandirian finansial selama kuliah.

Lebih baru Lebih lama