 |
| Respati Ardi, Calon Wali kota Surakarta nomor
urut dua. (Sumber: ilustrasi oleh NMH) |
Rencang.id - Calon wali kota Surakarta nomor urut
dua Respati Ardi menjelaskan berbagai program unggulannya
saat ngobrol santai bareng SoloRadio, pada Rabu (23/10/2024). Respati menyampaikan
program kerjanya melalui obrolan yang santai, layaknya tongkrongan anak muda.
Urusan birokrasi dan pelayanan masyarakat menjadi misi 100 hari
pertama jika ia terpilih. Respati mengatakan, selama 100 hari kerja pertamanya,
ia akan berkantor di kelurahan-kelurahan.
“Untuk seratus hari program kerja pertama, kita akan ngantor di
kelurahan. Karena masih banyak sekali miskomunikasi antara RT, RW, dan
kelurahan (yang) belum bisa sinkron dan belum bisa cepat,” ungkapnya.
Dalam mendukung percepatan pelayanan masyarakat, Ketua Himpunan
Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Solo tersebut juga merancang sebuah virtual
asisten chat bot yang dinamai Sovia “Solo Virtual Asisten”.
Sovia nantinya memuat seluruh informasi mengenai pelayanan-pelayanan
kota Solo. Meski berbasis teknologi Artificial Intelligence (AI), Respati menegaskan tetap ada
admin call center yang selalu siap 24 jam. “Tetap ada admin call
center yang bertugas 24 jam, Solo belum tidur bro!” ujar Respati dengan sedikit
gaya guyonannya.
Alumnus hukum Universitas Sebelas Maret (UNS) itu mengaku bahwa
pelayanan masyarakat di Kota Surakarta sudah bagus, tetapi masih kurang responsif
terhadap laporan dari masyarakat.
“Pelayanan birokrasi di Solo sudah excellent, tetapi masih
perlu fast respond. Misalnya ada dugaan pungutan liar, dapat membuat
laporan di situ (Sovia), kita buat simple apabila terdapat step-step
yang memperpanjang waktu,” jelasnya.
Dalam obrolan tersebut, Respati juga menyampaikan contoh apabila
terdapat keluhan masyarakat mengenai jalan rusak ringan. Dengan layanannya, Respati
menjanjikan menyelesaikan masalah tersebut hanya dengan tiga hari kerja.
“Kemungkinan dalam waktu tiga hari, ya. Ketika terdapat laporan masuk, nanti akan ada tim evaluasi di sana. Kemudian, langsung diajukan anggaran dan diselesaikan dinas terkait,” ucapnya.