KGPAA Mangkunegara X Dorong Kolaborasi Pendidikan dan Kebudayaan pada Dies Natalis ke-32 UIN Raden Mas Said Surakarta

Jurnalis : Eva Martha Rahmashela
Editor : Nilna Qurrota Sukma Perwira

Suasana Sidang Senat Terbuka dalam Rangka Dies Natalis ke-32 UIN Raden Mas Said Surakarta, pada Kamis (12/9/2024) di Graha UIN Raden Mas Said Surakarta.

Rencang.id - Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta menggelar Sidang Senat Terbuka dalam Rangka Perayaan Dies Natalis ke-32, pada Kamis (12/9/2024). Adapun tema Dies Natalis kali ini adalah "UIN Raden Mas Said Unggul, Indonesia Maju". Acara ini dihadiri oleh berbagai tokoh penting, civitas akademika, serta undangan dari berbagai kalangan. Salah satu momen istimewa dalam acara tersebut adalah Orasi Kebudayaan yang disampaikan oleh Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara X.

KGPAA Mangkunegara X menekankan pentingnya peran perguruan tinggi dalam mencetak generasi yang unggul dan berkarakter yang mampu berkontribusi besar pada kemajuan bangsa. KGPAA Mangkunegara X juga mengimbau kepada semua masyarakat, terutama akademisi dan mahasiswa untuk bekerja sama mewujudkan visi UIN Raden Mas Said Surakarta sebagai universitas unggul yang berbasis pada nilai-nilai keislaman dan kebangsaan.

“Pondasi perubahan dan kerja pendidikan adalah upaya membangun masa depan. Mari kita bersama sama mendorong kerja kolaborasi untuk pendidikan dan kebudayaan karena upaya untuk merawat, melestarikan, dan juga mengembangkan kebudayaan kita tidak akan mungkin tanpa pendidikan. Kedepan kita harap bersama sama bahwa pendidikan dan kebudayaan harus berdampak lebih luas, mampu menginspirasi perubahan dan menjadi bagian dari upaya menjaga keberlanjutan dari kemanusiaan,” ujar KGPAA Mangkunegara X atau yang akrab dipanggil Gusti Bhre dalam sambutannya di Graha UIN Raden Mas Said Surakarta.

Pada sambutan lainnya, Rektor UIN Raden Mas Said Surakarta, Toto Suharto menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah membantu kemajuan universitas ini hingga mencapai usia 32 tahun. Prof. Toto berharap melalui momentum dies natalis ini UIN Raden Mas Said Surakarta dapat semakin berperan dalam mencetak sumber daya manusia yang kompeten, religius, dan berintegritas.

Acara berlangsung dengan khidmat tanpa halangan apapun. Sidang senat terbuka ini juga menjadi wadah refleksi bagi seluruh civitas akademika dalam menilai capaian dan merumuskan langkah strategis ke depan untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

Acara diakhiri dengan penampilan kesenian tradisional silat dan paduan suara dari Gas 21 yang menambah semarak perayaan Dies Natalis ke-32 UIN Raden Mas Said Surakarta.