Pesantren Expo Menjadi Ajang Membangun Relasi Antar Pesantren Se-Solo Raya

Created by: Anjani Putri Ramadhani dan Wisna Kusuma Anggraini 
Editor by: Amirotul Lutfiyyah 

Foto bersama perwakilan pondok pesantren di stand bazar Pesantren Expo, Jumat (20/10/2023). Sumber: dokumen pribadi

Rencang.id –  Univeritas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta berkesempatan mengadakan Pesantren Expo untuk memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2023. Acara dilaksanakan selama tiga hari dengan beberapa rangkaian kegiatan. Salah satunya UMKM dari pondok pesantren Se-Solo Raya yang ikut berpartisipasi dalam acara ini.

Untuk mengetahui keseruan dari pelaksanaan Pesantren Expo, Rencang.id menemui beberapa pondok pesantren yang membuka stand bazar. Bagaimana mereka memaknai hari santri, apa saja persiapannya, dan bagaimana pelaksanaan acara pesantren expo di UIN Raden Mas Said Surakarta.

Sebagai santri, bagaimana sih memaknai hari santri itu?

Diah, Pesantren Tahfidzul Qur'an Muhammadiyah Atmo Wahjono, Sukoharjo: Hari santri itu adalah hari kemenangan bagi santri. Santri itu keren, mereka jauh dari rumah dan berjuang sendiri, jadi ini seperti momen kemenangan. 

Dika, Ponpes Alkohar, Klaten: Hari santri itu menyenangkan.

Dewi, Ponpes Sunan Gunung Jati, Wonogiri: Peringatan hari santri mengingatkan kembali akan alim ulama yang dulu mendirikan pesantren. Hari santri juga menjadi salah satu kesempatan untuk menunjukkan bahwa pondok pesantren tidak tertinggal seperti pandangan masyarakat di luar sana.

Alya, Ponpes Nurul Iman, Karanganyar: Hari santri membuat kami mengenang dan meneladani perjuangan santri selama ini. 

Apa saja yang dipersiapkan menuju acara Pesantren Expo 2023?

Diah: Alhamdulillah, sebenernya persiapannya juga lumayan mendadak, mungkin kalau dari jauh-jauh hari bisa lebih maksimal. Kami juga menyediakan produk-produk dari kantin pondok. 

Dika: Kami mempersiapkan dekor sehari sebelum acara. Bazar kali ini, Pesantren Alkohar Klaten menjual produk Kimmi Bag.

Dewi: Ada persiapan khusus yang kami lakukan. Kami menyiapkan produk abon lele buatan santri yang sengaja disiapkan untuk acara ini

Alya: Persiapannya sangat mendadak, jadi barang yang ada di koperasi pondok di bawa ke event ini. Paling ditambahi inovasi, seperti obat-obatan dan skincare. Ini juga ada majalah jurnalistik hasil karya santri yang sudah ada sejak angkatan pertama. 

Bagaimana rangkaian acara Pesantren Expo di UIN Raden Mas Said Surakarta, dan apa harapan setelah diadakan acara ini?

Diah: Alhamdulillah, tempatnya nyaman, pelayanan juga baik, seru pokoknya. Ini juga sekaligus menambah relasi dengan pondok-pondok yang lain. Harapannya semoga pondok kami bisa lebih dikenal banyak orang.

Dika: Acaranya berjalan baik. Harapannya semoga produk kami semakin laris.

Dewi: Alhamdulillah, kemarin kami disambut dengan baik dan selalu dikasih arahan. Akan tetapi, untuk masalah yang kemarin, pembagian standnya kurang jelas. Kita juga dikasih tempat menginap di gedung ma'had. Harapannya semoga pesantren bisa semakin dikenal dan lebih maju lagi.

Alya: Tempat dan pelayanannya sangat baik. Harapan kedepannya, semoga pondok kita semakin dikenal oleh banyak orang dan UIN Surakarta semakin maju.
 
Lebih baru Lebih lama