Kunci Hidup Bahagia adalah Ma’rifatullah

Created by: Alfina Qurnia Ashari
Editor by: Amirotul Lutfiyyah

Para Pembicara (dari kiri: Atika Ulfia (jilbab abu), Eva Ida, Umma Farida, Abdul Karim) dan Moderator (paling kanan) Talkshow Pesantren dalam Acara Pembukaan Peringatan Hari Santri Nasional, di Gedung Graha UIN Raden Mas Said Surakarta, Kamis 19 Oktober 2023.
Sumber Foto: Alfina Qurnia


Rencang.id –  Atika Ulfia Adlina, M.S.I, salah satu pemateri talkshow dalam acara pembukaan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) mengusung tema “Ma’rifatullah as the basis of the implementation of suff healing”. Tema tersebut membahas fenomena suicide atau bunuh diri yang marak terjadi, khususnya di kalangan mahasiswa.

Fenomena ini terjadi bukan tanpa alasan, beberapa mahasiswa melakukan aksi bunuh diri karena tugas kampus, skripsi yang tak kunjung kelar, hingga percintaan. Bagaikan gunung es, fenomena bunuh diri yang tersorot oleh media belum seberapa. Kasus yang tidak tercatat tentu lebih banyak.

Melihat fenomena besar ini, Atika manyampaikan jika melihat atau menemukan tanda-tanda ingin bunuh diri pada seseorang atau mungkin pada diri sendiri, segera menenangkan diri. 

“Keinginan orang yang ingin bunuh diri tidak muncul begitu saja, itu merupakan tumpukan emosi bertahun-tahun,” ujar Atika. 

Atika juga memberikan tips jika ingin hidup bahagia, jangan mudah terbawa perasaan oleh perkatan orang lain. Kunci untuk hidup bahagia adalah dengan ma'rifatullah, yakni kembali kepada Allah. Mengontrol isi pikiran juga tak kalah penting, karena isi pikiran berpengaruh pada perilaku. 

Peserta yang mengikuti talkshow juga diberikan tips mengelola emosi dengan cara menjauhkan diri dari handphone, lalu menundukkan kepala, merenung, menarik napas dalam-dalam agar emosi tersalurkan dengan cara yang baik.

Talkshow Pesantren ini merupakan bagian dari serangkaian kegiatan Pesantren Expo Se-Solo Raya yang diadakan dari 19-22 Oktober di UIN Raden Mas Said Surakarta. Ada 4 pembicara dalam kegiatan Talkshow ini, salah satunya Atika Ulfia Adlina, M.S.I.

Selain Atika, pembicara dalam talkshow ini yaitu Eva Ida Amaliah, M.A. dengan tema “Islam dan Kesetaraan Gender: Cadar di Perguruan Tinggi Islam”, Prof. Dr. Umma Farida, M.A. dengan tema "Pemikiran Hadis Orientalis", dan yang terakhir adalah Dr. Abdul Karim, M.A dengan tema "Imoderasi Beragama Perspektif Al-Qur'an dan Santri".

Sebagian besar peserta talkshow merupakan mahasiswa Fakultas Ushuluddin dan Dakwah. Peserta yang hadir sangat antusias karena tema-tema yang diusung sesuai dengan fenomena yang saat ini terjadi di kalangan mahasiswa.

Lebih baru Lebih lama