(Mahasiswa UIN Raden Mas Said
Surakarta duduk di teras baca perpustakaan kampus dengan sampah yang berserakan
di area tempat duduk, Rabu (12/9/2023) Sore WIB.)
Rencang.id — Banyak sampah berserakan di area teras baca perpustakaan
Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Mas Said Surakarta. Hal ini tentu
mengganggu kenyamanan pengunjung yang sedang membaca atau sekedar bersantai.
"Sering sekali lihat sampah di sini, waktu mau duduk di teras
baca sampah ditinggal di tempat duduk, atau dibuang sembarangan," kata
Nala, Mahasiswa Psikologi Islam UIN Raden Mas Said Surakarta, Rabu
(12/09/2023).
Memiliki kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan adalah sikap
dasar yang baik. Apalagi mahasiswa yang berpendidikan tinggi, seharusnya lebih
peduli pada lingkungan dan malu jika masih membuang sampah sembarangan.
Keberadaan tempat sampah juga harus menjadi hal yang diperhatikan.
Karena, saat tempat sampah ditemukan di banyak titik, maka akan lebih memudahkan
mahasiswa ketika akan membuang sampah. Akan tetapi, di teras baca UIN Raden Mas
Said Surakarta sulit ditemukan tempat sampah.
"Kalau mau membuang sampah itu harus keliling ke tempat lain
dulu untuk menemukan tempat sampah," lanjut Nala.
Tidak heran, jika pada akhirnya banyak mahasiswa yang kemudian
meninggalkan sampah sembarangan. Hal ini disebabkan karena tempat sampah sulit
ditemukan, dan malas untuk berusaha mencari tempat sampah.
"Sangat menyayangkan, dengan tidak adanya tempat sampah di
teras baca, memicu mahasiswa untuk membuang sampah sembarangan," pungkas
Nala.
Kesadaran mahasiswa akan pentingnya membuang sampah sembarangan juga
harus diimbangi dengan fasilitas umum yang memadai. Salah satunya adalah ketersediaan
tempat sampah. Bahkan akan lebih baik, apabila tempat sampah yang tersedia
adalah tempat sampah yang sesuai dengan jenis sampahnya.