Sebagai anak kos, Dini merasa sangat terbantu jika bisa mengerjakan tugasnya di perpustakaan. Dia tidak perlu pergi ke burjo (sebutan untuk beberapa warung makan di sekitar kampus) dan merogoh kocek untuk mendapat akses internet yang memadai saat mengerjakan tugas.
Dia mengeluh kebingungan menemukan tempat untuk mengerjakan tugas saat sudah lewat jam operasional perpustakaan FEBI. Beberapa tempat seperti gazebo dan Jujugan Cafe di wilayah FEBI menjadi tempat favorit mahasiswa untuk mengerjakan tugas.
“Pukul lima sore biasanya di FEBI masih banyak orang. Kalau di gazebo dan Jujugan Cafe sudah penuh, kita yang tidak kebagian tempat bingung.” Tuturnya saat dimintai keterangan tambahan di kamar kosnya pada Selasa (19/09/2023).
Menurutnya, jika jam operasional perpustakaan lebih panjang, dia tidak perlu kebingungan mencari tempat yang nyaman untuk mengerjakan tugas. Di sisi lain, dia juga menyayangkan dengan koleksi buku di perpustakaan yang kurang lengkap dan tidak ada koleksi buku non teks. Jika koleksi buku bisa ditambah, tentu akan menarik lebih banyak lagi mahasiswa untuk berkunjung ke perpustakaan FEBI.
Di waktu yang berbeda, Farah selaku penjaga perpustakaan FEBI saat ditemui di perpustakaan FEBI menuturkan, bahwasannya jam operasional perpustakaan FEBI dari jam 08.30-12.00 WIB, lalu jam istirahat selama satu jam, dan kembali dibuka pada pukul 13.00-15.00 WIB.
Akan tetapi, mahasiswa yang ingin mengembalikan buku masih bisa dilayani hingga pukul 16.00 WIB dengan syarat menghubungi kontak official perpustakaan FEBI terlebih dahulu. Kontak official perpustakaan FEBI juga bisa dihubungi mahasiswa untuk mendapatkan layanan tertentu yang berhubungan dengan kegiatan kepustakaan. Selebihnya, jika ingin menggunakan perpustakaan di luar jam operasional bisa mengkonfirmasi satpam.
Mengenai kelengkapan buku, Mbak Farah juga menyampaikan bahwa koleksi buku di perpustakaan FEBI belum bisa dikatakan lengkap. Pengadaan buku masih terfokuskan pada buku keprodian atau seputar program studi yang ada di FEBI. Dalam satu edisi buku cetak, perpustakaan FEBI hanya memiliki koleksi buku lima sampai sepuluh eksemplar. Hal ini tentu tidak sebanding dengan jumlah mahasiswa yang ada di FEBI.