Pesan Dari Awan

Created by Nur Nabila Sembiring

Editor by Atik Fadilah

Source: https://pin.it/7SrA3AM

Rencang.id — Orion menatap buket bunga aster dan lili putih yang baru saja dia beli, sesekali dia tersenyum, sesekali juga tertawa, mengingat sebentar lagi dia akan bertemu dengan Aster setelah satu tahun berlalu. Suasana di bawah pohon oak begitu sejuk, membawa Orion untuk memutar kembali kenangan di masa lalu.

“Jakarta masih seperti biasa ya As.” Orion bermonolog.

Orion melirik arlojinya, ternyata waktu sudah semakin petang. Orion berjalan memasuki komplek pemakaman dengan perasaan campur aduk. Dia berlutut di depan sebuah gundukan tanah.

After two years huh? really?” Ujar Orion sambil meletakkan buket lili putih di samping makam.

Flight gue kemarin delay lama banget. Mika ngomel-ngomel nungguin di bandara.” Kata Orion entah kepada siapa.

Orion bersiul-siul sembari membersihkan rumput yang ada di atas makam itu.

“Mika gak pernah kesini ya? rumputnya udah tinggi-tinggi nih, nanti deh gue marahin Mika ya.” Lanjut Orion bermonolog.

“Mitci udah besar, lu kangen dia gak? nanti gue bawa Mitci kesini ya dia kangen lu juga tuh.”

“Kata dokter Rey gue gak perlu pakai kursi roda lagi, sekarang pakai cane.”

“Kemarin setelah check-up dokter Rey tanyain tentang Jakarta, beliau tanya emang gue mau lagi balik ke Jakarta, gue jawab pasti mau kan ada lu disini.”

“Jules gabung ke Galaxy. Jules juga jarang kerumah, dia sibuk banget sekarang, gue gak punya teman lagi abis pulang dari rumah sakit. Jules tuh gak setia kawan, gue masih sakit dia join band lain, Jules mikir Misery gak ada  masa depan kali ya? padahal kita bentuk band, Mika bisa tuh jadi vokalis.”

Orion menyiram makam dengan air dan membersihkan nisannya. Suara deringan ponsel mengalihkan perhatiannya, Orion segera menjawab paggilan tersebut.

“Sebentar gue masih dimakam Jul, kalian duluan aja, iya gue sama Aster.” Jawab Orion kepada seseorang yang ada di seberang sana.

Orion tersenyum geli mengingat bagaimana dulu dia membentuk Misery, awalnya Orion memberi nama band mereka dengan nama Nebula yang artinya awan. Nebula juga merupakan pembibitan bintang yang artinya tempat lahir bintang. Orion menganggap band mereka akan menjadi sebuah band yang besar dan bersinar seperti bintang di atas awan. Jules menolak keras, kata Jules Orion pilih kasih.

“kenapa nama Nebula sih? kenapa gak Jules aja, nama gue juga bagus kali.” Sela Jules.

Setelah terjadi perdebatan panjang lebar, mereka memutuskan Misery sebagai nama bandnya. Nebula sebagai vokalis, Orion drummer dan Jules bassist. Awal dibentuknya Misery, Orion bermimpi mereka akan melakukan tour. Setelah mimpi mereka tercapai, orang-orang banyak yang mengetahui band dan lagu mereka, tapi nahas kecelakaan terjadi saat mereka pulang gigs.

Nebula sang vokalis kebanggan Misery dinyatakan meninggal setelah koma satu bulan di rumah sakit. Orion tak sadarkan diri selama tujuh hari dan harus menjalani pengobatan hingga ke Jerman. Kejadian ini membuat band mereka harus hiatus sementara. Dan setelah kepergian Nebula, Orion bersama dengan Jules serta agensi sepakat untuk membubarkan Misery.

Orion menoleh kebelakang menyadari kedatangan Aster bersama Mitci.

“Adik lu Bul, dateng sama Mitci tuh.” Orion terkekeh melihat Aster yang kesusahan karena Mitci tidak mau digendong.

“Kenapa harus bawa Mitci sih? susah tau. Mitci takut naik mobil, Orion.” Gerutu Aster.

“Nebula kangen sama kucingnya As.” Orion memberikan buket bunga aster yang dia beli tadi kepada Aster.

“Tapi gak harus bawa kucing ke makam juga Orion, aneh banget.” Balas Aster sambil menerima bunga dari Orion, lalu dia ikut duduk di samping Orion dan mengelus nisan kakaknya, Nebula.

“Hai kak Bula, aku kesini bawa anak kamu nih Mitci. Mitci udah gede aku kasih makan setiap hari. Mitci sekarang kok nakal sih, dia suka cakar-cakar tempat tidur aku. Kamu tau gak kak? kemarin Mitci kabur dari rumah, tapi dia balik lagi sore.” Ucap Aster bersemangat.

“Udah ayo pulang As, udah ditungguin sama Jules di Uncle’s.” Ajak Orion kepada Aster.

“Gue sama Aster balik dulu ya Bul.” Pamit Orion kepada Nebula.

Orion, Aster, dan Mitci pergi meninggalkan pemakaman sebelum hari menjelang petang.

 


Lebih baru Lebih lama